Selasa, 11 Agustus 2015

[040] Al Mu'min Ayat 027

««•»»
Surah Al Mu'min 27

وَقالَ موسىٰ إِنّي عُذتُ بِرَبّي وَرَبِّكُم مِن كُلِّ مُتَكَبِّرٍ لا يُؤمِنُ بِيَومِ الحِسابِ
««•»»
waqaala muusaa innii 'udztu birabbii warabbikum min kulli mutakabbirin laa yu/minu biyawmi alhisaabi
««•»»
Dan Musa berkata: "Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu dari setiap orang yang menyombongkan diri yang tidak beriman kepada hari berhisab".
««•»»
Moses said, ‘Indeed I seek the protection of my Lord and your Lord from every arrogant one who does not believe in the Day of Reckoning.’
««•»»

Keinginan rezim Firaun itu tidak hanya terbatas untuk hanya membunuh anak laki-laki Bani Israel dan menghidupkan anak-anak perempuan, tetapi mereka juga hendak menumbangkan pokok pangkal agama tauhid yaitu langsung hendak membunuh Musa dan menantang Musa minta bantuan Tuhan yang mengutusnya untuk mencegah pembunuhan itu, akan tetapi setiap rencana demikian hendak dilaksanakan mereka batal begitu saja. Boleh jadi mereka tidak sanggup melaksanakannya, atau mungkin yang mereka takuti bahaya dari pengaruh Musa yang mereka anggap sebagai tukang sihir yang tiada bandingannya. Menurut mereka bila Musa terbunuh, tentulah timbul dugaan di kalangan pengikutnya bahwa Firaun takut berhadapan dengan hujah dan keterangan yang disampaikan Musa. Demikianlah rencana jahat itu sebagai dijanjikan Allah tidak akan pernah berhasil. Boleh juga jadi ucapan hendak membunuh Musa itu hanya semacam gertak sambal saja.

Sebab mereka ingin menentang Tuhan apakah Dia betul-betul membela Musa atau sekadar hendak menunjukkan sikap sombong dan kecongkakan belaka. Latar belakang rencana jahat terhadap Musa itu seperti disebutkan oleh lanjutan ayat ini ialah rasa kekhawatiran Firaun bahwa Musa akan menukar agama rakyatnya yang menyembah selain Allah kepada agama yang mentauhidkan Allah atau dikhawatirkan Musa akan menimbulkan fitnah dan perpecahan di kalangan rakyatnya. Padahal sesungguhnya tidaklah benar petunjuk yang dibawa Musa kepada kaumnya dengan berkembangnya ajaran Musa kepada kaumnya, membawa kebinasaan dan kerusakan seperti yang dituduhkan Firaun kepadanya. Ketika rencana pembunuhan itu didengar oleh Musa, beliau mengumandangkan kepada orang-orang yang merencanakan itu bahwa ia akan berlindung diri kepada Tuhan-Nya dan Tuhan mereka juga dari segala kejahatan orang yang takabur (sombong) yang tidak mau menerima kebenaran, tidak mau beriman dengan hari di mana Allah membalas segala amalan, yang baik dibalas dengan kebaikan, sedang yang berbuat jahat diganjari dengan siksa.

Dalam ayat ini dikhususkan perlindungan itu dari segala bentuk kesombongan dan pendustaan terhadap adanya pembalasan (hari akhirat).

««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

(Dan Musa berkata,) kepada kaumnya sedangkan dia telah mendengar ancaman Firaun tadi ("Sesungguhnya aku berlindung kepada Rabbku dan Rabb kalian dari setiap orang yang menyombongkan diri yang tidak beriman kepada hari berhisab.")
««•»»
And Moses said, to his people, after he had heard that [saying of Pharaoh]: ‘Indeed I seek refuge in my Lord and your Lord from every arrogant one who does not believe in the Day of Reckoning’.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
[AYAT 26][AYAT 28]
[KEMBALI]
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
27of85
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=40&tAyahNo=27&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2 
http://al-quran.info/#40:27

Tidak ada komentar:

Posting Komentar