Rabu, 22 April 2015

[040] Al Mu'min Ayat 015

««•»»
Surah Al Mu'min 15

رَفِيعُ الدَّرَجَاتِ ذُو الْعَرْشِ يُلْقِي الرُّوحَ مِنْ أَمْرِهِ عَلَى مَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ لِيُنْذِرَ يَوْمَ التَّلَاقِ
««•»»
rafii'u alddarajaati dzuu al'arsyi yulqii alrruuha min amrihi 'alaa man yasyaau min 'ibaadihi liyundzira yawma alttalaaqi
««•»»
(Dialah) Yang Maha Tinggi derajat-Nya, Yang mempunyai 'Arsy, Yang mengutus Jibril dengan (membawa) perintah-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya, supaya dia memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan (hari kiamat).
««•»»
[He is] the Exalted above [all] degrees, Owner of the Throne; He places the inspiration of His command upon whom He wills of His servants to warn of the Day of Meeting.
««•»»

Pada ayat ini, Allah SWT menyebutkan tiga sifat kemuliaan dan keagungan-Nya, sesudah Ia menyebutkan pada ayat sebelumnya tanda-tanda kebesaran dan keesaan-Nya.

PERTAMA
Maha Tinggi Derajat-Nya. Allah SWT lebih Tinggi dan lebih Agung hal keadaan-Nya dari segala yang ada, karena segala sesuatu yang selain daripada-Nya berhajat kepada-Nya dan tidak sebaliknya. Dia itu azali dan abadi tidak mempunyai permulaan ada-Nya, dan tidak mempunyai akhir ada-Nya. Dialah Yang mengetahui segala sesuatu,

sebagaimana dijelaskan di dalam Alquran:
وعنده مفاتح الغيب لا يعلمها إلا هو
Dan pada sisi Allahlah kunci-kunci semua yang gaib, tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri.
(QS. Al An'am [6]:59)

KE·DUA
Yang mempunyai Arasy. Allah SWT memiliki Arasy dan mengatur-Nya. Dia-lah Yang menguasai alam benda yang paling utamanya ialah Arasy begitu pula alam yang bukan benda.

KE·TIGA
Menurunkan wahyu. Allah SWT menurunkan wahyu-Nya berisi perintah, baik berupa suruhan ataupun larangan kepada yang dikehendaki-Nya dan menyampaikan hukum-hukum-Nya kepada yang dikehendaki-Nya. Hal seperti itu dinyatakan pula pada ayat lain,

sebagaimana firman Allah SWT:
ينزل الملائكة بالروح من أمره على من يشاء من عباده
Dia menurunkan para malaikat dengan (membawa) wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya.
(QS. An Nahl [16]:2)

Dan firman-Nya:
وإنه لتنزيل رب العالمين نزل به الروح الأمين
Dan sesungguhnya Alquran ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam. Dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril).
(QS. As Syu'ara [26]:192-193)

Allah menurunkan wahyu itu, untuk memperingatkan manusia tentang adanya Hari Kiamat, di mana akan bertemu yang menyembah dengan yang disembah, membereskan segala sesuatunya, segala sangkut pautnya yang belum beres di dunia ini.

««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

(Dialah Yang Maha Tinggi derajat-Nya) maksudnya, Allah Maha Agung sifat-sifat-Nya, atau Dialah Yang mengangkat derajat orang-orang yang beriman di surga (Yang mempunyai Arasy) Yang menciptakannya (Yang menurunkan Ar-Ruuh) yakni wahyu (dari perintah-Nya) atau firman-nya (kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya, supaya dia memperingatkan) maksudnya, orang yang menerima wahyu itu diperintahkan untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada manusia (tentang hari pertemuan) dapat dibaca At-Talaaqi atau At-Talaaqiy dengan memakai huruf Ya. Yakni hari kiamat, karena pada hari itu penduduk langit dan penduduk bumi bertemu, dan bertemu pula antara Yang Disembah dan yang menyembah, sebagaimana dipertemukan pula antara orang yang aniaya dan orang yang dianiaya.
««•»»
Exalter of ranks, [either means] that God is One Whose attributes are majestic — or [it means] the raiser of the ranks of believers in Paradise — Lord of the Throne, in other words, the Creator thereof, He casts the Spirit, the Revelation, of His command, that is, [of] His words, upon whomever He will of His servants, that he, the one upon whom it is cast, may warn them of, [that he may] make people fear, the Day of Encounter (read yawma’l-talāqi, omitting the [final long] yā’, or yawma’l-talāqī), that is to say, the Day of Resurrection, [so called] because thereat the inhabitants of the heavens will encounter those of the earth, and the worshipper [will encounter] the one whom he worshipped, and the wrongdoer [will encounter] the person whom he wronged;
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

[AYAT 14][AYAT 16]
[KEMBALI]
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
15of85
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=40&tAyahNo=15&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2 
http://al-quran.info/#40:15

Tidak ada komentar:

Posting Komentar